Selamat datang perawat dan juga seluruh calon perawat diseluruh penjuru dunia, 1000 asuhan keperawata sudah saya siapkan yang bisa untuk dijadikan suatu bimbingan buat anda yang mungkin saat ini membutuhkan. Silahkan Tinggalkan Komentar, Saran Anda Adalah Suatu Penghargaan Bagi Saya untuk kedepannya. Salam Sukses Sulfikar Aferil Praditya ! Lihat Tentang Saya [Klik Disini]
Rabu, 08 Juni 2011

Asuhan Keperawatan Pasien Otitis Media Akut (OMA)

Pengkajian

Data yang muncul saat pengkajian :
  • Sakit telinga/nyeri
  • Penurunan/tak ada ketajaman pendengaran pada satu atau kedua telinga
  • Tinitus
  • Perasaan penuh pada telinga
  • Suara bergema dari suara sendiri
  • Bunyi “letupan” sewaktu menguap atau menelan
  • Vertigo, pusing, gatal pada telinga
  • Penggunaan minyak, kapas lidi, peniti untuk membersihkan telinga
  • Penggunanaan obat (streptomisin, salisilat, kuirin, gentamisin)
  • Tanda-tanda vital (suhu bisa sampai 40o C), demam
  • Kemampuan membaca bibir atau memakai bahasa isyarat
  • Reflek kejut
  • Toleransi terhadap bunyi-bunyian keras
  • Tipe warna 2 jumlah cairan
  • Cairan telinga; hitam, kemerahan, jernih, kuning
  • Alergi
  • Dengan otoskop tuba eustacius bengkak, merah, suram
  • Adanya riwayat infeksi saluran pernafasan atas, infeksi telinga sebelumnya, alergi


Diagnosa Keperawatan yang Muncul
  1. Nyeri berhubungan dengan proses peradangan pada telinga

  2. Resiko tinggi infeksi berhubungan dengan tidak adekuatnya pengobatan

  3. Resiko tinggi injury berhubungan dengan penurunan persepsi sensori


Intervensi
  1. Nyeri berhubungan dengan proses peradangan pada telinga

    Tujuan :
    Nyeri berkurang atau hilang

    Intervensi :
    • Beri posisi nyaman ; dengan posisi nyaman dapat mengurangi nyeri.
    • Kompres panas di telinga bagian luar ; untuk mengurangi nyeri.
    • Kompres dingin ; untuk mengurangi tekanan telinga (edema)
    • Kolaborasi pemberian analgetik dan antibiotik

  2. Resiko tinggi infeksi berhubungan dengan tidak adekuatnya pengobatan

    Tujuan :
    Tidak terjadi tanda-tanda infeksi

    Intervensi :
    • Kaji tanda-tanda perluasan infeksi, mastoiditis, vertigo ; untuk mengantisipasi perluasan lebih lanjut.
    • Jaga kebersihan pada daerah liang telinga ; untuk mengurangi pertumbuhan mikroorganisme.
    • Hindari mengeluarkan ingus dengan paksa/terlalu keras (sisi) ; untuk menghindari transfer organisme dari tuba eustacius ke telinga tengah.
    • Kolaborasi pemberian antibiotik.

  3. Resiko tinggi injury berhubungan dengan penurunan persepsi sensori

    Tujuan :
    Tidak terjadi injury atau perlukaan

    Intervensi :
    • Pegangi anak atau dudukkan anak di pangkuan saat makan ; meminimalkan anak agar tidak jatuh
    • Pasang restraint pada sisi tempat tidur ; meminimalkan agar anak tidak jatuh.
    • Jaga anak saat beraktivitas ; meminimalkan agar anak tidak jatuh.
    • Tempatkan perabot teratur ; meminimalkan agar anak tidak terluka.

Daftar Pustaka

1. Donna L. Wong, L.F. Whaley, Nursing Care of Infants and Children, Mosby Year Book.

2. Efiaty Arsyad, S, Nurbaiti Iskandar, Buku Ajar Ilmu Penyakit Telinga Hidung Tenggorokan, Edisi III, FKUI,1997.

3. Wong Whaley, Clinical Manual of Pediatric Nursing, Mosby Year Book.

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Komentar

www.suffilova.co.cc